Mau Atasi Flek Hitam pada Kulit? Ini Solusi dari Dokter Spesialis

JAKARTA, iNews.id - Hiperpigmentasi atau flek-flek hitam pada wajah menjadi salah satu masalah kulit yang sering dihadapi oleh banyak orang, terutama bagi yang telah memasuki usia kepala tiga. Selain usia, ada beberapa faktor lain penyebab munculnya flek-flek hitam.

Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin berbasis di Jakarta, dr Inneke Jane mengatakan, sinar matahari, genetik, radikal bebas hingga pengaruh hormon dapat menyebabkan munculnya flek hitam di wajah.

"Stres, radikal bebas dari polusi udara seperti di Jakarta, dapat menyebabkan timbulnya flek-flek hitam di wajah," kata dr Jane di diskusi kecantikan di Youth & Beauty Clinic, Kemang, Jakarta Selatan, Senin (23/9/2019).

Dia menjelaskan, flek hitam atau ephelis adalah bintik-bintik datar pada kulit wajah yang terbentuk akibat peningkatan melanin atau pigmen alami kulit. Tak hanya pada wajah, flek-flek hitam biasanya juga timbul di bagian tubuh lain, seperti lengan, dada, atau leher.

Ada beberapa cara untuk mengatasi flek-flek hitam. Salah satunya menggunakan pengobatan topikal dengan Cyspera yang mengandung bahan aktif cysteamine hydrochloride, antioksidan alami yang dapat mengurangi produksi melanin di epidermis kulit.

Dokter Anti-aging dr Gaby Syerly mengatakan, Cyspera merupakan pengobatan topikal asal Swiss yang baru memasuki Asia, termasuk Indonesia.

"Saat ini Cyspera sangat happening di Singapura dan baru masuk ke Indonesia sebagai terobosan baru untuk mengatasi flek-flek hitam atau melasma. Ini juga cenderung lebih aman dibandingkan hydroquinone yang dapat berdampak buruk jika digunakan dalam jangka waktu panjang," kata dr Gaby selaku Founder Youth & Beauty Clinic.

Walaupun dapat diobati, hiperpigmentasi tidak mudah untuk dihilangkan 100 persen. "Tingkat keberhasilan untuk menghilangkan flek-flek hitam tergantung pada kedalaman hiperpigmentasi di kulit," tutur dia.

Salah satu cara untuk memaksimalkannya adalah penggabungan treatment seperti dengan obat topikal dan laser. "Namanya treatment enggak bisa single. Harus ada kombinasi treatment, mau itu laser atau peeling. Jadi enggak bisa satu, seperti krim (obat topikal) saja atau laser saja," kata dr Gaby.

Selain treatment untuk mengatasi hiperpigmentasi, hal yang perlu diperhatikan adalah cara pencegahannya. Yakni menggunakan sunblock atau tabir surya dengan tingkat SPF yang cukup untuk melindungi kulit dari sengatan sinar matahari.

"Penting untuk selalu menggunakan sunblock atau tabir surya setiap hari sebagai proteksi pada kulit. Karena paparan sinar matahari itu juga dapat memicu timbulnya flek-flek hitam. Untuk tingkat SPF, minimal 30," kata dr Jane.

Editor : Tuty Ocktaviany

 

 

DISCLAIMER* The result may vary. Depends on patient's condition.